Banyak wanita khawatir terhadap efek minum kopi saat haid. Bahkan tak sedikit yang pantang mengkonsumsi minuman berkafein ini ketika haid karena takut akan memperparah kondisi tubuh.
Hormon dan sensitivitas tubuh wanita meningkat selama haid sehingga mengakibatkan kram perut, perasaan tidak enak, mual maupun pusing. Ini membuat banyak wanita enggan mengkonsumsi minuman seperti kopi dan es karena dipercaya memiliki efek samping terhadap tubuh, terutama saat haid.
Benarkah demikian? Berikut jawabannya.
Efek Minum Kopi Saat Haid, Perlu Diperhatikan!
Kalau Anda termasuk orang yang sulit meninggalkan kebiasaan minum kopi meski sedang haid, ada beberapa efek samping yang perlu Anda perhatikan. Berikut ini efek minum kopi saat haid yang perlu Anda pahami sebelum menyeruput minuman favorit Anda ini.
1. Memicu Nyeri yang Kian Parah
Nyeri di bagian perut bawah menjadi hal yang lumrah dirasakan ketika datang bulan. Mengonsumsi kopi ketika haid justru dapat memperparah rasa nyeri tersebut. Kandungan kafein pada kopi memicu penyempitan pembuluh darah.
Akibatnya, aliran darah dan oksigen ke organ reproduksi atau rahim pun terhambat. Hal ini menyebabkan nyeri perut jadi semakin parah.
2. Perut Kembung dan Tak Nyaman
Kopi juga kurang ramah bagi penderita masalah asam lambung karena sifatnya yang asam. Hal ini membuat kopi cenderung kurang ramah bagi wanita yang sedang haid dan memiliki riwayat masalah asam lambung.
Ketika asam lambung naik karena minum kopi, maka akan menimbulkan sejumlah permasalahan pencernaan. Seperti perut terasa penuh, sensasi panas di ulu hati, hingga mual. Kondisi ini akan lebih parah apabila Anda minum kopi dalam keadaan perut kosong.
Tentu sangat tidak nyaman bukan, merasakan nyeri haid yang dibarengi dengan gejala asam lambung naik?
3. Meningkatkan Rasa Cemas
Saat wanita haid, ia akan mengalami perubahan hormonal sehingga kondisi emosionalnya tidak stabil. Terkadang ini mengakibatkan para kaum hawa jadi lebih mudah cemas, mudah menangis, sensitif dan marah.
Minum kopi secara berlebihan ketika haid juga membuat jantung berdebar lebih cepat sehingga dada kiri terasa tidak nyaman dan menambah beban pikiran. Perasaan tidak nyaman ini kerap menimbulkan perasaan khawatir atau ketakutan hingga meningkatkan rasa cemas.
4. Dehidrasi
Bahaya kopi untuk wanita terasa ketika Anda mengkonsumsinya secara berlebihan tanpa diimbangi oleh minuman lain yang lebih menyehatkan. Wanita yang sedang haid juga berisiko tinggi kekurangan cairan atau dehidrasi ketika hanya mengonsumsi kopi.
Kafein yang ada di dalam kopi memiliki sifat diuretik alami sehingga meningkatkan frekuensi buang air kecil. Frekuensi buang air kecil yang lebih sering ini lama-kelamaan akan mempengaruhi status hidrasi tubuh karena banyaknya cairan yang keluar.
5. Susah Tidur
Kafein termasuk zat stimulan yang akan membuat tubuh jadi lebih fokus dan terjaga. Apabila dikonsumsi secara berlebihan ketika sedang haid, tentunya akan mengganggu waktu tidur dan memperburuk keluhan sulit tidur.
Efek lain yang akan dirasakan tubuh yakni lebih mudah lelah dan daya fokus berkurang karena jam istirahat terganggu.
6. Memicu Kondisi Badan Gemetar (Jittery)
Meski menjadi favorit banyak orang, minum kopi ternyata kerap menjadi penyebab efek coffee jittery atau jittery pada sebagian orang. Jittery merupakan suatu kondisi di mana orang merasa gemetar setelah minum kopi.
Kondisi badan yang gemetar karena minum kopi tersebut ternyata cukup umum terjadi. Hal ini disebabkan karena kafein dalam kopi merangsang saraf pusat sehingga mengirim sinyal ke badan dalam bentuk gemetar.
Tips Mengurangi Efek Minum Kopi Saat Haid
Sebenarnya sah-sah saja jika minum kopi ketika haid sepanjang tidak berlebihan dan masih dalam takaran yang normal. Selain itu, mencoba beberapa tips mengurangi efek minum kopi saat haid berikut ini juga tak ada salahnya bila ingin tetap menikmati minuman favorit Anda di kala datang bulan.
1. Imbangi dengan Minum Air Putih
Untuk mengurangi dampak negatif dari kopi selama haid, sebaiknya imbangi konsumsi kafein dengan minum air putih secukupnya. Dengan begitu Anda juga dapat mengurangi efek diuretik yang sering dirasakan setelah mengkonsumsi kopi. Minum air putih juga dapat menetralkan kandungan kafein akibat mengkonsumsi kopi terlalu banyak.
2. Hindari Minum Kopi dalam Kondisi Perut Kosong
Hindari minum kopi di saat perut dalam keadaan kosong. Sebaiknya makan terlebih dahulu sebelum Anda minum kopi. Pastikan jenis makanan yang Anda konsumsi mengandung banyak serat untuk meningkatkan energi yang umumnya menurun di kala datang bulan.
3. Menjaga Gaya Hidup Aktif
Meski sedang haid, jangan tinggalkan olahraga dan tetap bergerak aktif. Menjaga gaya hidup aktif akan membuat kafein di tubuh dapat diproses secara lebih baik. Selain itu, olahraga atau tubuh yang aktif bergerak akan membuat tubuh jadi terasa lebih rileks sehingga mengurangi efek jittery setelah minum kopi.
4. Lakukan Latihan Pernapasan
Tak ada salahnya melatih pernapasan di masa-masa datang bulan untuk mengurangi potensi jittery dan menormalkan detak jantung. Latihan ini akan sangat berguna ketika Anda merasa badan gemetar setelah minum kopi maupun untuk mengurangi rasa cemas yang meningkat seiring dengan datangnya haid.
5. Konsumsi Kafein Sesuai Takaran yang Tepat
Konsumsi kopi yang normal atau secukupnya kurang dari 400 mg atau 1-2 gelas kopi setiap harinya untuk mengurangi efek minum kopi saat haid. Namun batas maksimal minum kopi ini dapat berbeda-beda sesuai dengan kondisi tubuh dan tingkat toleransi yang dimiliki setiap orang.
6. Konsumsi Minuman Alternatif
Untuk meningkatkan semangat saat haid, tak selalu harus minum kopi. Anda dapat menggantinya dengan minuman alternatif yang lebih menyehatkan dan membuat perut jadi lebih nyaman. Seperti teh jahe, teh kamomil, teh hijau dan teh kayu manis.
Kepuasan Menikmati Kopi Terbaik Saat Haid
Demi mengurangi efek minum kopi saat haid, sebaiknya Anda mengurangi takaran konsumsi kopi favorit Anda. Namun bila hasrat minum kopi sudah tak terbendung lagi, maka pilih kopi terbaik dari distributor kopi Gayo, Aman Kuba.
Kopi Gayo merupakan salah satu kopi terbaik asli Indonesia yang menawarkan kenikmatan rasa dan aroma. Varietas kopi ini juga aman dikonsumsi oleh penderita asam lambung dengan penyajian yang tepat.
Anda bisa pesan kopi Gayo kualitas nomor wahid dalam bentuk green bean, kopi sangrai ataupun kopi Gayo bubuk di Aman Kuba. Yuk cobain!