Saat menikmati kopi tentu ingin rasanya nikmat dan pas. Berbeda bila rasa yang diperoleh saat menyeduh kopi terlalu asam. Hal ini tentunya membuat kopi tidak terasa nikmat dan kurang nyaman saat dikonsumsi.
Rasa asam pada kopi pada dasarnya adalah hal yang normal. Karena rasa kopi tidak hanya pahit saja yang diperoleh dari kafein. Tetapi, ada juga rasa lainnya seperti asam, buah-buahan, dan lain-lain. Namun, bila rasanya terlalu asam tidak hanya kurang nikmat, tetapi juga bisa berdampak pada kesehatan tubuh.
Lalu, apa penyebab yang membuat kopi terlalu asam?
Cita Rasa Otentik Kopi, Seperti Apa?
Rasa kopi tidak melulu pahit, tetapi lebih dari itu. Ternyata, cita rasa otentik kopi merupakan gabungan rasa pahit, manis, dan asam. Walaupun, yang dominan adalah rasa pahit. Hal ini dikarenakan kandungan utama dari kopi adalah kafein. Zat yang dikenal memiliki cita rasa pahit.
Inilah yang menjadi karakter rasa kopi yang perlu untuk diketahui. Terutama, bagi para penikmat kopi yang hampir setiap saat menikmatinya. Dengan begitu, tidak perlu bingung lagi akan cita rasa otentik kopi.
Penyebab Rasa Kopi Terlalu Asam saat Dinikmati
Rasa kopi yang terlalu asam tidak terjadi begitu saja tanpa adanya penyebab. Artinya, ada penyebab yang membuat rasa kopi menjadi tidak nikmat. Atau memiliki rasa asam yang terlalu berlebihan sehingga tidak nyaman untuk dikonsumsi.
Berikut ini beberapa penyebab yang membuat rasa kopi menjadi terlalu asam diantaranya:
1. Salah Memilih Biji Kopi
Penyebab yang pertama bisa dikarenakan biji kopi. Ya, salah pilih biji kopi bisa membuat rasa kopi menjadi lebih asam. Hal ini dikarenakan kualitas biji kopi rendah terkadang memiliki tingkat keasaman yang tinggi.
Oleh karena itu, selalu pastikan biji kopi yang digunakan memiliki kualitas yang bagus. Cara memilih biji kopi berkualitas ada banyak pertimbangannya. Diantaranya seperti melihat bentuk, warna, hingga wangi biji kopi.
2. Kurang Tepat Menggunakan Teknik Penyeduhan
Saat menyeduh kopi, ada teknik penyeduhan yang digunakan. Kurang lebih ada lima teknik yang umumnya digunakan saat menyeduh kopi. Teknik tersebut seperti cold brew, tubruk, french press, pour over, dan aeropress.
Setiap teknik penyeduhan yang digunakan akan disesuaikan dengan sajian kopi yang ingin dibuat. Itulah kenapa penggunaan teknik penyeduhan yang kurang tepat bisa membuat rasa kopi menjadi lebih asam. Namun, berbeda halnya dengan rasa kopi Gayo yang terkenal memiliki tingkat keasaman yang stabil.
3. Perbandingan Kopi dan Air yang Tidak Ideal
Kopi arabika dan robusta memiliki karakter rasa kopi yang berbeda. Hal ini perlu diperhatikan saat memilih jenis kopi yang hendak dinikmati. Pasalnya, berkaitan dengan perbandingan kopi dan air. Bila perbandingan yang digunakan tidak ideal, sudah pasti akan berpengaruh pada tingkat keasaman kopi.
Idealnya perbandingan digunakan oleh para penikmat kopi adalah 1:17. Perbandingan ini biasanya digunakan untuk penyeduhan kopi dengan teknik pour over. Sedangkan untuk teknik penyeduhan yang lain perbandingan yang digunakan berbeda. Oleh karena itu, tentukan terlebih dahulu sajian kopi yang ingin dinikmati.
4. Temperatur Air yang Terlalu Panas
Terkadang masih banyak yang menyeduh kopi tanpa memperhatikan suhu air dengan baik. Bila diketahui, ada suhu ideal air yang pas untuk menyeduh kopi. Untuk suhu ideal yang sering digunakan adalah 90 – 96 °C.
Karena suhu air yang sangat panas bisa membuat rasa ekstraksi kopi menjadi lebih dominan di salah satu rasa. Entah itu rasa pahit atau rasa asam yang dihasilkan dari ekstraksi kopi. Agar lebih mudah mengontrol suhu air, bisa menggunakan wadah pemanas air atau kettle yang sudah dilengkapi pengatur suhu.
5. Kelamaan Membiarkan Ekstraksi Kopi
Tidak hanya rasa pahit, ekstraksi kopi yang dibiarkan kelamaan bisa juga menimbulkan rasa asam. Hal ini tentu perlu menjadi perhatian oleh para penikmat kopi yang sering melakukanya. Karena ekstraksi kopi yang tidak segera dikonsumsi bisa mempengaruhi rasanya.
Jadi, hindari membiarkan ekstraksi kopi yang sudah selesai diseduh didiamkan terlalu lama. Segera untuk pindahkan ke gelas atau cangkir saji kopi untuk dinikmati. Dengan begitu, rasa otentik kopi tetap terjaga.
Itulah penyebab yang membuat rasa kopi terlalu asam. Dengan mengetahuinya tentu membuat Anda menjadi lebih hati-hati saat membuat kopi. Baik dari pemilihan biji kopi hingga mengontrol hasil ekstraksi kopi.
Tips Menyeduh Kopi agar Tidak Terlalu Asam
Sebenarnya menyeduh kopi tidak sulit dilakukan. Hanya saja, perlu memahami tahapannya dengan benar. Agar, ekstraksi kopi yang dihasilkan tidak dominan rasa asam. Tetapi, seimbang antara pahit, asam, manis yang merupakan rasa otentik dari kopi.
Berikut ini tips menyeduh kopi agar rasanya tidak terlalu asam:
- Gunakan biji kopi berkualitas.
- Tentukan sajian kopi yang ingin dinikmati.
- Gunakan perbandingan air dan kopi sesuai sajian yang ingin dibuat.
- Panaskan suhu air pada temperatur ideal.
- Jangan terlalu lama melakukan ekstraksi kopi.
- Gunakan cangkir atau gelas untuk menikmati kopi.
Simpel dan mudah untuk diikuti dari tips yang sudah dibagikan di atas. Tinggal diikuti saja setiap tahapannya untuk mendapatkan cita rasa kopi yang nikmat. Serta, tidak memiliki rasa yang dominan asam.
Seduhan Nikmat dengan Kopi Gayo Aceh!
Bila Anda ingin merasakan nikmatnya kopi, tidak ada salahnya mencoba kopi Gayo Aceh. Kopi yang tentunya sudah tidak asing lagi di kalangan penikmat dan pecinta kopi. Apalagi, rasa kopi Gayo antara manis, asam, dan pahit seimbang.
Penasaran dengan rasa kopinya? Anda bisa mendapatkan kopi Gayo di Aman Kuba. Distributor kopi Gayo yang siap untuk memenuhi berbagai kebutuhan kopi Anda. Selain itu, produk kopi Gayo yang disediakan memiliki beragam variasi. Salah satu produk yang terkenal adalah kopi Gayo Peaberry.
Tak perlu tunggu lama lagi, langsung saja memesan kopi Gayo Aceh melalui admin Aman Kuba!
