Tren menikmati kopi senantiasa terus berkembang dan lebih banyak varian kopi yang hadir di pasaran untuk memberikan lebih banyak opsi bagi penikmat kopi. Nah, salah satu varian kopi yang muncul dan mulai populer adalah kopi decaf. Kopi ini cukup unik karena dianggap memiliki kandungan kafein yang lebih rendah.
Namun, perdebatan terkait kopi ini muncul, apakah kopi dengan kandungan kafein yang lebih rendah ini lebih menyehatkan dibandingkan dengan kopi biasa? Pertanyaan ini cukup penting karena tidak sedikit pecinta kopi yang beralih ke kopi decaf karena alasan kesehatan.
Nah, pertanyaannya, apakah klaim kopi decaf yang lebih menyehatkan tersebut benar? Simak ulasan selengkapnya!
Apa Itu Kopi Decaf?
Dalam pengertian singkat, kopi decaf atau decaffeinated coffee merupakan jenis kopi yang mengalami proses khusus untuk menghilangkan sebagian besar kandungan kafeinnya. Proses ini bertujuan untuk menciptakan produk kopi yang tetap nikmat dengan kandungan kafein yang lebih rendah.
Terkait varian kopi ini, proses pengurangan kafein dilakukan dengan berbagai metode. Salah satu metode yang paling sering diaplikasikan adalah Swiss Water di mana dilakukan secara alami tanpa tambahan bahan kimia.
Selain itu, ada juga metode lain seperti penggunaan pelarut kimia tertentu untuk memisahkan kafein dari biji kopi. Tentu, setiap metode yang diaplikasikan memiliki kelebihan, terutama berkaitan dalam menjaga rasa serta aroma kopi.
Namun, meskipun melalui proses penghilangan kafein, decaffeinated coffee ini masih mempertahankan sebagian besar kandungan kopi lain terutama antioksidan yang menjadi salah satu manfaat kopi untuk jantung. Inilah alasan kenapa kopi decaf ini dianggap baik dalam segi kesehatan.
Manfaat Kopi Decaf bagi Kesehatan
Meskipun belum ada bukti empiris berkaitan dengan manfaat kopi decaf untuk masalah kesehatan, namun beberapa kalangan mengklaim bahwa kopi ini memiliki pengaruh yang cukup baik bagi tubuh. Adapun beberapa manfaat decaffeinated coffee ini untuk urusan kesehatan adalah:
1. Baik untuk Orang dengan Gangguan Tidur dan Kecemasan
Kandungan kafein kopi yang berlebihan kerap dikaitkan dengan masalah tidur seperti insomnia atau lainnya. Atau, jumlah kafein yang berlebihan juga bisa menyebabkan kecemasan yang berlebihan.
Nah, dengan kandungan kafein yang lebih rendah, kopi decaf bisa menjadi opsi yang tepat untuk Anda yang ingin menikmati kopi tanpa ada resiko gangguan tidur yang muncul. Dengan mengkonsumsi varian kopi ini, Anda akan terhindar dari insomnia dan juga kecemasan berlebih karena stimulasi sistem saraf yang tidak berlebihan.
2. Membantu Menjaga Tekanan Darah
Konsumsi kopi dengan kandungan kafein cukup tinggi bagi beberapa orang akan berpengaruh pada tekanan darah mereka. Terlebih untuk mereka yang memang memiliki riwayat hipertensi sebelumnya.
Oleh karenanya, mengganti biji kopi biasa dengan decaffeinated coffee bisa menjadi pilihan yang tepat. Dengan kandungan kafein yang lebih rendah, kopi decaf bisa meminimalkan resiko peningkatan darah. Anda yang memiliki riwayat hipertensi tentu nantinya tetap bisa menikmati kopi tanpa khawatir adanya resiko buruk yang akan terjadi.
3. Kaya Akan Antioksidan
Satu lagi manfaatnya adalah kandungan antioksidan yang cukup tinggi. Seperti dibahas sebelumnya, proses decaffeinated hanya mengurangi kandungan kafein dalam kopi saja. Sementara kandungan antioksidan pada kopi ini tetap tinggi.
Nah, kandungan antioksidan terutama asam klorogenik yang ada di dalam kopi ini bermanfaat untuk melawan radikal bebas yang bisa merusak sel tubuh.
Tak hanya itu, antioksidan yang terkandung dalam kopi cukup efektif untuk mengurangi resiko peradangan serta menjaga kesehatan jantung dengan cukup baik. Anda juga bisa mendapatkan manfaat kopi untuk ginjal dengan mengkonsumsi kopi ini.
Siapa yang Sebaiknya Mengonsumsi Kopi Decaf?
Meskipun memiliki kandungan kafein yang lebih rendah, bisa jadi decaffeinated coffee tidak cocok untuk semua penikmat kopi. Pasalnya, di antara mereka yang menikmati kopi, ada memang yang mencari kandungan kafein di dalamnya.
Nah, kopi dengan kandungan kafein yang lebih rendah ini lebih cocok untuk Anda yang cenderung lebih sensitif terhadap kafein. Misalnya saja, Anda yang cenderung lebih mudah terjaga di malam hari setelah minum kopi. Dengan kondisi ini, maka kopi decaf lebih cocok untuk Anda nikmati.
Selain itu, Anda yang memiliki kondisi kesehatan tertentu juga cenderung disarankan untuk memilih decaffeinated coffee ini. Seperti disinggung sebelumnya, kopi decaf akan menghindarkan resiko tekanan darah yang meningkat. Oleh karenanya, Anda yang memiliki riwayat hipertensi atau kecemasan ekstrem setelah minum kopi sebaiknya memilih kopi dengan kandungan kafein yang lebih rendah.
Longberry, Alternatif Kopi Decaf yang Bisa Dicoba
Dengan berbagai manfaatnya terutama untuk penikmat kopi yang memiliki resiko kesehatan serta aroma dan rasa kopi yang masih terjaga, kopi decaf tentu bisa menjadi pilihan yang tepat untuk Anda nikmati. Terlebih, untuk Anda yang ingin tetap menikmati segarnya kopi setiap hari tanpa khawatir insomnia.
Meskipun, memang, proses decaffeinated coffee masih cukup jarang di Indonesia, namun ada alternatif opsi yang bisa Anda pertimbangkan.
Ya, distributor kopi Gayo Aman Kuba memiliki kopi Gayo Longberry yang bisa Anda seduh di rumah. Varian kopi Gayo ini memiliki kadar kafein yang lebih rendah dibandingkan dengan kopi Gayo lainnya. Meskipun tidak mengalami proses decaffeinated, Anda tetap bisa menikmati sensasi kopi decaf saat menyeduh kopi ini.
Tidak hanya itu, Gayo Longberry juga memiliki kandungan acidity yang lebih rendah. Anda yang tidak suka kopi yang terlalu asam pasti cocok untuk mencoba kopi ini!
